Menhub Budi Terkesan dengan Mobil Listrik Grab
Seluruh jok dibalut bahan kulit yang memberikan kesan elegan. Ioniq memiliki dua layar LCD yang menampilkan berbagai informasi untuk pengemudi.
Cluster Supervision dengan layar LCD TFT 7” memberikan informasi penting dari kendaraan pada posisi yang mudah terlihat oleh pengemudi. Layar audio 8 inci menjadi titik pusat dari Ioniq untuk konektivitas smartphone dan Bluetooth melalui interface layar sentuh.
Ioniq telah menerapkan sistem Shift-by-wire, yang menghilangkan proses mekanis dan memungkinkan perpindahan gigi hanya dengan menyentuh sebuah tombol dan rem parkir juga melalui sebuah tombol.
Hyundai Ioniq dibekali baterai berkapasitas 38,3 kWh menawarkan total estimasi jarak 373 km. Fitur e-motor atau Permanent-magnet synchronous motor menghasilkan tenaga 136 Hp dan torsi 295 Nm.
Pada port standar pengisian daya bisa memakan waktu hingga 6 jam. Namun, dengan menggunakan fast-charging 50-kW, proses isi ulang baterai dapat mencapai 80 persen dalam 57 menit, sementara penggunaan fast-charging 100-kW dapat meningkatkan waktu pengisian ke 80 persen hanya dalam waktu 54 menit. (mg9/jpnn)
Usai peluncuran mobil listrik Hyundai Ioniq untuk armada Grab, Menhub Budi Karya langsung menjajal kenyamanannya.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Neta V-II Siap Didistribusikan Pada Juni 2024
- Wuling Berkontribusi 64 Persen dari Penjualan Mobil Listrik di Indonesia
- PEVS 2024, Chery Omoda E5 Mejeng dengan Warna Baru, Sebegini Harganya
- Neta V-II Gebrak Lantai PEVS 2024, Harganya Bikin Kaget
- Pemerintah Berharap Mobil Listrik Bisa Terjual 50 Ribu Unit Sepanjang 2024
- Deretan Modifikasi Keren Mobil Listrik Wuling Air Ev, Bisa jadi Referensi