Menhut Tegur Freeport

Menhut Tegur Freeport
Menhut Tegur Freeport

JAKARTA - Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan SE meminta PT Freeport Indonesia meminimalisasi dampak dari pasir sisa tambang (tailing)  yang dibuang ke laut Arafura, Papua. Permintaan itu disampaikan Zulkifli Hasan seusai membuka acara penyerahan sertifikasi legalitas kayu di Gedung Manggala Wanabakti, Senayan, Jakarta.

"Dengan Freeport yang perlu didiskusikan adalah pasir sisa tambang (tailing) yang disalurkan melalui sungai hingga ke laut. Bagaimana meminimalisasi sisa tailing agar tidak merusak lingkungan," ujar Zulkifli. Untuk itu, Ia meminta kepada perusahaan tambang asal Amerika Serikat agar melakukan reklamasi dan rehabilitasi di beberapa lokasi bekas pembuangan tailing. "Itu harus jadi program prioritas Freeport," jelasnya.

Selain itu, Zulkifli juga berharap agar Freeport segera memiliki izin pinjam pakai lahan kawasan hutan lindung dari pemerintah. Sebenarnya, lanjut dia, Freeport sudah mengajukan izin pinjam pakai lahan tersebut ke Kementerian Kehutanan.  Namun, Zukfili mengaku pihaknya belum dapat memprosesnya karena perseroan belum mendapatkan rekomendasi dari Gubernur Papua. "Salah satu syaratnya kan harus ada surat rekomendasi Gubernur. Ini yang kita tunggu, nanti ada Amdal dan sebagainya, lalu izin pinjam pakai lahan bisa terbit," paparnya. (lum)

JAKARTA - Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan SE meminta PT Freeport Indonesia meminimalisasi dampak dari pasir sisa tambang (tailing)  yang dibuang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News