Menko Airlangga Dorong Kerja sama RCEP dengan GCC Diperluas

Menko Airlangga Dorong Kerja sama RCEP dengan GCC Diperluas
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong kerja sama RCEP dengan GCC diperluas. Dia menyampaikan hal tersebut saat diundang pada dialog strategis ASEAN–Gulf Cooperation Countries (GCC) di Riyadh, Senin (29/4). Foto: Kemenko Perekonomian.

Kerja sama ini tentu akan menjadi peluang investasi dan perdagangan baru yang akan memperkuat ekonomi kedua kawasan.

Sektor pertanian, energi, pariwisata merupakan sektor esensial, mengingat kedua kawasan ini memiliki keunikan sendiri, termasuk potensi kerja sama di bidang transisi energi, carbon storage, pendidikan, budaya, dan industri produk halal.

Kerja sama ini juga akan berkontribusi pada peningkatan ketahanan pangan dan energi, sekaligus memberikan sinyal ke dunia bahwa ASEAN–GCC merupakan suatu kekuatan ekonomi baru di dunia.

Sebelumnya, Menko Airlangga juga bergabung sebagai panelis pada sesi Labour Markets for the Next Generation bersama para pemimpin dunia lainnya di WEF Special Meeting on Global Collaboration, Growth and Energy for Development.

Sementara itu Perdana Menteri Anwar Ibrahim dalam sambutannya menyebut dialog strategis ASEAN–GCC sangat penting sebagai momentum penguatan kerja sama ASEAN dan GCC terutama di segi perdagangan dan investasi.

Terlebih, Indonesia, Malaysia, dan Laos merupakan 'Troika' dari Keketuaan ASEAN tahun ini.

Troika merupakan konsep penggiliran keketuaan suatu acara untuk menjamin ketersambungan dan keberlanjutan isu yang dibahas.

Pada tahun 2023 lalu Keketuaan ASEAN dipegang oleh Indonesia dan mengangkat tema 'Epicentrum of Growth'.

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong kerja sama RCEP dengan GCC diperluas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News