Menko PMK: Perlu Kolaborasi Multipihak untuk Menurunkan Angka Prevalensi Stunting

Menko PMK: Perlu Kolaborasi Multipihak untuk Menurunkan Angka Prevalensi Stunting
Seminar Hari Pers Nasional 2020 dengan tema 5W + 1H, Pemetaan Masalah dan Solusi Penanganan Stunting Guna Menyiapkan Generasi SDM Unggul Menuju Indonesia Emas. Foto: dokumen humas HPN

Pada kesempatan yang sama, Corporate Communication Director Danone Indonesia Arif Mujahidin, yang juga menjadi salah satu pembicara, mengatakan Danone di Indonesia juga turut berpartisipasi dalam upaya mengatasi masalah stunting.

Yakni melalui aneka program edukasi serta riset dan kegiatan ilmiah bekerjasama dengan beragam pemangku kepentingan termasuk media, pakar gizi dan kesehatan serta otoritas dan lembaga yang memiliki semangat yang sama dalam mengatasi stunting.

"Danone di Indonesia melakukan kerjasama dengan beragam media untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman wartawan pada isu gizi dan kesehatan termasuk stunting. Di antara program yang dilakukan adalah Bincang Gizi, Bidik Nutrisi dan Jelajah Gizi yang melibatkan wartawan dari berbagai daerah di Indonesia," ujar Arif.(jpnn)

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Prof Dr Muhadjir Effendy menegaskan pemenuhan gizi yang baik selama 1.000 hari pertama kehidupan akan membuat kemampuan anak untuk tumbuh dan belajar menjadi lebih baik.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News