Menko Puan: Jangan Menghamburkan Energi untuk Perselisihan

Menko Puan: Jangan Menghamburkan Energi untuk Perselisihan
Staf Ahli Menko PMK Aris Darmasyah didampingi Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik Karolin Margret Natasa saat membuka Rapat Kerja Nasional Pemuda Katolik di Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Jumat (21/6): Foto: Ist

"Kita sudah menyelenggarakan satu kegiatan besar di Republik ini, yakni Pemilu untuk memilih para pemimpin bangsa. Mungkin ada perbedaan selama ini, dan sekarang marilah kita bersatu kembali membangun bangsa Indonesia yang besar ini,” ujar Karolin dalam sambutan di acara Pembukaan Rakernas Pemuda Katolik tersebut.

Karolin mengungkapkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dengan berbagai kekayaan alam dan budaya yang melimpah. Oleh karena itu, menurut Karolin, perlu persatuan dari berbagai elemen bangsa untuk membangun Indonesia menjadi bangsa yang kuat baik secara politik, ekonomi dan budaya.

"Dengan persatuan, maka kita akan menjadi bangsa pemimpin,” tandas Karolin yang kini menjabat Bupati Landak di Provinsi Kalimantan Barat ini.

Acara Rakernas Pemuda Katolik diselenggarakan pada sejak Jumat hingga Minggu, 21-23 Juni 2019. Rakernas ini untuk menyusun program kerja nasional untuk 3 (tiga) tahun ke depan, serta menetapkan Peraturan dan Tata Kerja Organisasi yang disesuaikan dengan dinamika organisasi.


Acaranya dihadiri oleh pejabat negara, peserta Pengurus Komda dari 32 Provinsi dan Pengurus Komisariat Cabang (Komcab) dari 187 Kabupaten/Kota, serta Dewan Penasehat, Pastor Moderator dan sejumlah Peninjau.(fri/jpnn)


Menko PMK Puan Maharani mengingatkan semua pihak bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar baik dari sumber daya alam dan sumber daya manusia. Oleh karena itu, Puan berharap masyarakat Indonesia tidak menghabiskan energi untuk salin bertengkar satu


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News