Menristekdikti: Rektor Harus Jaga Kampus dari Radikalisme
Minggu, 02 Juni 2019 – 05:49 WIB

Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir. Foto: Mesya/JPNN.com
Dalam kesempatan itu, Menteri Nasir menyampaikan pemerintah Indonesia telah berhasil meningkatkan tingkat daya saing Indonesia pada IMD World Competitiveness Ranking yang melonjak dari peringkat 43 di 2018 menjadi peringkat ke-32 pada 2019. Hal ini tercapai karena pembangunan Indonesia didukung nilai-nilai dasar Pancasila sampai saat ini.
"Pada laporan tahun 2019 di dalam IMD World Global Competitiveness Ranking, kita dari 43 melompat menjadi 32. Indonesia melompati 11 negara. Di sejarah Indonesia kita tidak pernah, baru kali ini," tandas Nasir. (esy/jpnn)
Menristekdikti Mohamad Nasir meminta para rektor menjaga kampus dari radikalisme dan diskriminasi. Sebab, dua hal tersebut tidak sesuai dengan Pancasila.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Prof. Adnan Hamid Resmi Pimpin Universitas Pancasila
- Universitas Bhayangkara Jakarta Raih Akreditasi Unggul
- Mendiktisaintek Brian Yuliarto Dukung Pendirian Universitas Sunan Gresik
- IKA UB 2025 Kumpulkan Donasi Rp 1 Miliar untuk Dana Abadi Kampus Saat Berhalalbihalal
- Gelar Halalbihalal Nasional, Alumni Universitas Janabadra Teguhkan Semangat Kampus Kebangsaan
- Pameran Pendidikan Turki Terbesar Hadir di Jakarta, Ada 25 Kampus Ternama