Mentan Minta Mahasiswa Kerja Keras
Kemudian membangunkan air, karena air merupakan sumber kehidupan terutama bagi tanaman pertanian akan selalu tumbuh dan produksi meningkat jika air tersedia sepanjang waktu.
"Jika berhasil mewujudkan kedua hal ini, di 2045 Indonesia dipastikan menjadi lumbung pangan dunia," tegasnya.
Rektor Udayan yang diwakili oleh Wakil Rektor I Universitas Udayana, I Made Damriyasa mengapresiasi pembangunan pertanian saat ini.
Menurutnya, komoditas pertanian seperi beras, bawang merah dan jagung yang biasanya impor kini tidak lagi.
Kemudian, Mentan menaruh perhatian yang tinggi pada keterlibatan perguruan tinggi dalam program pembangunan pertanian.
Riset dan inovasi yang dihasilkan perguruan tinggi bisa diaplikasikan dalam mendukung program peningkatan produksi dan kesejahteraan petani.
"Kami juga sangat mengapresiasi juga program pertanian saat ini dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan mahasiswa dan menampung sarjana pertanian yang baru lulus, sehingga bisa aplikasikan langsung ilmu dan melakukan pendampingan petani," ujarnya.(adv/jpnn)
Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman memberikan kuliah umum kepada calon wisudawan Universitas Udayana, Bali, Jumat (4/8).
Redaktur & Reporter : Natalia
- Kementan Tambah Alokasi Pupuk Bersubsidi untuk NTB, Petani Kini Bisa Tebus Pakai KTP
- Kementan Meluncurkan Kawasan HDDAP 10.000 Hektar di 13 Kabupaten
- Saat Stafsus SYL dari NasDem Minta Dana Sembako ke Kementan
- Kementan Sampai Gelembungkan Anggaran Ongkosi SYL ke Luar Negeri
- Perbanyak Petani Milenial, Kementan Ingin Genjot Produksi Pangan
- Kementan Komitmen Suskseskan UPPO-Biogas, Konservasi Air, hingga Modernisasi Pertanian