Menteri Budi Minta Maskapai Tutup Penerbangan Rute Wuhan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan untuk sementara waktu pemerintah akan menutup penerbangan rute Wuhan, China, guna mengantisipasi penyebaran wabah virus corona.
Budi yang ditemui di Kementerian Perhubungan Jakarta, Jumat (24/1), mengaku telah meminta sejumlah maskapai untuk tidak terbang ke Wuhan, kota di mana virus itu mulai mewabah.
"Kita minta beberapa penerbangan untuk tidak terbang ke Wuhan karena ada beberapa, ada Lion, Citilink (yang terbang ke Wuhan). Sementara ini kita menutup penerbangan ke sana," katanya.
Meski tidak ada peringatan perjalanan (travel warning) resmi, Budi menyebut secara langsung pemerintah telah menyampaikan penutupan rute Wuhan kepada maskapai.
"Secara langsung kita sudah sampaikan ke operator," katanya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memerintahkan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto melaksanakan pengawasan ketat berkenaan dengan kedatangan orang dan barang dari luar negeri guna mencegah penularan virus corona baru yang telah menimbulkan wabah di Kota Wuhan, China.
Kepala Negara mengatakan, hingga Jumat siang, belum ada warga negara Indonesia yang dijangkiti virus corona, yang penyebarannya menimbulkan keprihatinan global karena telah menyebabkan 830 orang terinfeksi dan 26 orang meninggal dunia.
Hingga saat ini pemerintah Republik Indonesia belum mengeluarkan peringatan perjalanan atau travel warning menuju China terkait virus corona. (antara/jpnn)
Dua maskapai yang mengambil rute Wuhan itu ada Lion dan Citilink. Pemerintah, kata Budi, telah menyampaikan penutupan rute Wuhan kepada maskapai.
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan
- Mantap! Pelita Air Capai Tingkat Ketepatan Waktu hingga 95 Persen saat Arus Balik Lebaran
- Gunung Ruang Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
- Passion Jewelry Semarakan Penerbangan Perdana Garuda Indonesia Rute Jakarta-Doha
- Pantau Arus Mudik di Bandara Sepinggan, Penjabat Gubernur Kaltim: 175 Penerbangan Dalam Sehari
- Arus Mudik, Sabtu Ini Pergerakan Penumpang di Bandara Soetta Diprediksi Mencapai 188.795
- Menjelang Lebaran, 3 Maskapai Tambah Penerbangan dari Bandara Supadio