Menteri BUMN Erick Thohir Bakal Membuat Ekosistem Perikanan Terintegrasi

Menteri BUMN Erick Thohir Bakal Membuat Ekosistem Perikanan Terintegrasi
Suasana Munas IV Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) bertajuk "Aksi Kolaborasi Pemenuhan Hak Nelayan Tradisional menuju Indonesia yang Mandiri, Adil, Makmur, dan Lestari", di Gedung Smesco Tower, Jakarta, Selasa (19/7/2022). ANTARA/HO-Kementerian BUMN

Hal ini akan berdampak signifikan bagi peningkatan penyerapan hasil nelayan. 

Mantan Presiden Inter Milan itu juga menyarankan para nelayan mulai mencari opsi lain dalam mencari ikan, salah satunya lewat budi daya.

Hal ini sebagai alternatif dan langkah antisipatif dalam pencarian ikan di laut yang kerap diliputi ketidakpastian tangkapan.

"Sebagai negara maritim terbesar di dunia, bangsa kita tidak boleh memunggungi nasib nelayan. Bahkan, kita tidak bisa bicara soal kedaulatan pangan tanpa melibatkan peran nelayan,” katanya.

Oleh karena itu, ujar Erick, BUMN tengah berjuang menciptakan ekosistem usaha yang berpihak pada kesejahteraan nelayan. “Terutama nelayan kecil dan tradisional," tegas Erick.

Tak lupa, Erick mengapresiasi KNTI yang secara konsisten mengadvokasi kesejahteraan nelayan kecil dan tradisional. 

"Terima kasih atas perjuangannya. Selamat melaksanakan Munas KNTI ke-IV. Semoga buah pikir dari Munas KNTI kali ini mampu membawa dampak signifikan bagi segenap nelayan Indonesia yang maju, makmur, dan mendunia," kata Erick dalam keterangan tertulis yang diterima. (boy/jpnn)

Erick Thohir bertekad membuat ekosistem perikanan terintegrasi. Dia akan melibatkan sejumlah perusahaan BUMN, seperti Himbara, Perindo, Perinus hingga PNM.


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News