Menteri Janjikan Hadiah Rp 100 Juta
Nasir berharap peneliti tidak lagi menganggap meneliti tidak bisa menghasilkan uang. Dia meyakinkan bahwa peneliti harus diberikan insentif supaya memacu terus berkarya. Selain itu juga membuat rekan peneliti lainnya berlomba-lomba untuk melakukan riset.
Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan (Risbang) Kemenristekdikti Muhammad Dimyati menjelaskan saat ini sedang tahap penilaian judul publikasi ilmiah yang masuk. Setelah proses penilaian rampung, akan segera diumumkan pemenangnya. ’’Sekaligus dibayarkan uang hadiahnya,’’ katanya.
Dimyati mengatakan program ini tidak hanya bisa dinikmati dosen-dosen PNS. Tetapi juga dosen yang non-PNS baik di kampus negeri maupun kampus swasta.
Dia berharap dengan adanya pemberian penghargaan itu, jumlah publikasi ilmiah di Indonesia bisa menyalip Singapura, Malaysia, hingga menjadi pemimpin di ASEAN.
’’Sumber daya dosen di Indonesia berlipat-lipat dibanding negara tetangga,’’ pungkasnya. (wan/agm)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Telkom Dorong Inovasi Digital untuk Pendidikan Inklusif Lewat Innovillage
- Gerakan Kampus Berdampak Dorong Perguruan Tinggi Jadi Pusat Solusi Masyarakat
- Menko AHY Resmikan Tiga Gedung Fakultas Baru di IPDN Jatinangor
- Program PSPP Kemendikdasmen Juga Menyasar Sekolah Luar Biasa
- Anggota Senat Akademik UPI Pertanyakan Transparansi Penetapan Calon Rektor
- Berkuliah di Bandung, Mahasiswa Bisa Dapat 2 Gelar Internasional Sekaligus, Simak Nih!