PreCOP Biodiversity 2021

Menteri Siti: Post 2020 GBF Jadi Standar Keberlangsungan Hidup

Menteri Siti: Post 2020 GBF Jadi Standar Keberlangsungan Hidup
Menteri KLH Siti Nurbaya menjadi salah satu pembicara dalam acara PreCOP Biodiversity 2021 – High Level Political Forum atas undangan Pemerintah Kolombia secara virtual, Senin (30/8) malam. Foto: KLHL

Sebagai contoh, pada tingkat ekosistem, Pemerintah berhasil mempertahankan 51 juta hektar kawasan lindung, yang mencakup lebih dari 28% area daratan Indonesia, termasuk di dalamnya 1.4 juta hektare areal bernilai konservasi tinggi pada wilayah konsesi swasta.

Indonesia cukup berhasil dalam kerja konservasi seperti tercatat bahwa lebih dari 270 lokasi monitoring, yang antara lain di TN Gunung Leuser, TN Way Kambas, Kabupaten Aceh Timur, Kutai Barat, dan Kalimantan Timur, hingga tahun ini telah terpantau peningkatan  populasi dari 25 jenis satwa prioritas yang terancam punah, seperti Jalak Bali, Banteng, Badak Jawa, Owa Jawa, dan Elang Jawa.KLHK juga telah berhasil melepasliarkan lebih dari 200 ribu satwa tahun 2020.

Promosi Bioprospeksi Sumber Daya Genetik Indonesia

Selain itu, pada level genetik, KLHK terus berupaya mempromosikan bioprospeksi sumber daya genetik Indonesia untuk ketahanan pangan dan kesehatan, seperti pemanfaatan Candidaspongia sebagai anti kanker dan gaharu sebagai bahan disinfektan, yang permintaannya semakin meningkat selama pandemi Covid-19.

“Hasil kerja yang penting dalam integrasi yang harmoni antara biodiversitas dan sektor-sektor produktif bagi kemajuan negara,” katanya.

PreCOP Biodiversitas 2021 ini dilaksanakan menyongsong Agenda COP 15 Konvensi Keanekaragaman Hayati di Khunming, China yang akan dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu secara daring pada 11-13 Oktober 2021 dan secara tatap muka pada 25 April – 8 Mei 2022.(jpnn)

Menteri KLH Siti Nurbaya menegaskan bagi Indonesia, Post 2020 Global Biodiversity Framework (GBF) akan menjadi standar keberlangsungan hidup.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News