Menteri Yuddy Adopsi Smart Kampung Ala Banyuwangi untuk 57 Daerah

Menteri Yuddy Adopsi Smart Kampung Ala Banyuwangi untuk 57 Daerah
Menpan RB Yuddy Chrisnandi saat berkunjung ke Smart Kampung di Desa Kampunganyar, Kecamatan Glagah Banyuwangi. FOTO: ist for jpnn.com

Hal ini, lanjut Yuddy, memberikan dampak apa yang terjadi di desa bisa diketahui dengan cepat oleh pemangku kepentingan yang ada di perkotaan. Sehingga persoalan-persoalan masyarakat mudah ditangani oleh aparat.

Karena itu, menurut Yuddy, Smart Kampung akan menjadi role model untuk diterapkan di 57 kabupaten/kota yang harus memiliki standart nasional pelayanan publik. Ini akan diterapkan secara bertahap di Indonesia.

“Ini suatu inspirasi dan inovasi yang layak untuk diikuti kepala daerah lain. Caranya mungkin dengan memulai satu desa di satu kecamatan sebagai percontohan. Seiring waktu akan memberikan trickle down effect, motivasi bagi desa lain untuk membangun hal serupa,” ujar Yuddy. 

“Apalagi mulai tahun ini dari dana desa, rata-rata tiap desa menerima Rp 1,2 miliar. Program ini harus bisa dicontoh,” imbuhnya.

Untuk menerapkan hal ini, Yuddy pun menambahkan bahwa kuncinya adalah pada komitmen kuat dari seorang kepala daerah. 

“Bukan sekedar tergantung pada IT dan transformasi IT, namun komitmen kuat kepala daerah untuk membangun peradaban di kampung-kampung desa, yang setara dengan pembangunan yang berlangsung perkotaan adalah kuncinya,” pungkas Yuddy.

Smart Kampung adalah program pengembangan desa yang digagas Pemkab Banyuwangi untuk mendekatkan pelayanan publik hingga ke level desa. 

Setiap desa didesain memiliki kerangka program terintegrasi yang memadukan antara penggunaan TIK berbasis serat optik, kegiatan ekonomi produktif, kegiatan ekonomi kreatif, peningkatan pendidikan-kesehatan, dan upaya pengentasan kemiskinan.

BANYUWANGI – Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi mengapresiasi program Smart Kampung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News