Menuju G20 di Solo, Essentia Bakal Hadirkan Produk Ethnowellness
Mulai dari Batak, Betawi, Jawa, Minahasa sampai Bugis. Masing-masing suku yang besar itu memiliki cara sendiri-sendiri untuk merawat kecantikan dan kesehatan.
“Produk-produk kesehatan dan kecantikan masa kini, banyak sekali yang merujuk pada kekayaan budaya lokal masa lalu. Inilah yang melatarbelakangi lahirnya produk yang dinamai produk ethnowellness,” jelas Dian.
Dian menyebut sejumlah minuman khas dari berbagai suku, di antaranya wedang uwuh dan jamu dari Jawa serta bir pletok dari Betawi.
Kedua minuman ini adalah upaya turun temurun untuk menjaga kesehatan. Semua bahan dasar kedua minuman itu berasal dari rempah-rempah.
“Itu baru dari segi minumannya. Belum lagi dari perawatan kulit dan wajah, sangat beragam mengikuti kebiasaan dan kekayaan hasil bumi masing-masing daerah,” katanya.
Rencananya beragam produk ethnowellness Essentia Aphotecary akan hadir dalam side event menuju G20 di Solo, Agustus mendatang. (esy/jpnn)
Beragam produk ethnowellness Essentia Aphotecary akan hadir dalam side event menuju G20 di Solo, Agustus mendatang
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Mesyia Muhammad
- Kemnaker Bentuk Tim Substansi G20 EWG 2024, Ini Harapan Sekjen Anwar Sanusi
- Menlu Beberkan Data Diplomasi Ekonomi, Bawa Untung Banyak Buat Indonesia
- Menlu Retno: Kepemimpinan Indonesia Diakui Dunia
- Para Pemimpin G20 Menyerukan Aksi Penghentian Konflik Palestina
- Menko Airlangga Sebut G20 Harus Mendorong MDBs
- Mewakili Presiden di G20 Leaders’ Summit, Airlangga Serukan Two-State Solution