Menurut Tito, Inilah Salah Satu Masalah Terbesar Polri

Menurut Tito, Inilah Salah Satu Masalah Terbesar Polri
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menerima cinderamata dari Dirut Jawa Pos Holding Ratna Dewi usai acara Dialog Kapolri dan Jawa Pos Group di ruang Semanggi Graha Pena Surabaya kemarin. Foto: Dite Surendra/Jawa Pos

Sebab, menurut Tito, Polri adalah lembaga vertikal terbesar di Indonesia. Saat ini, Polri memiliki sekitar 434.000 anggota dengan 5.500 polres, 50.000 polsek, dan 70.000 personel babinmas di semua desa di seluruh Indonesia. 

“Kalau kepercayaan publik rendah, dampaknya negatif dan berpengaruh terhadap keutuhan bangsa dan negara ini,” kata mantan kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) itu. 

Tito menyampaikan bahwa masalah utama dari turunnya kepercayaan publik terhadap kepolisian adalah kinerja dan kultur. 

Kinerja menyangkut pelayanan publik, penegakan hukum, pemberantasan kejahatan, penanganan kerusuhan dan lainnya. 

Sedangkan kultur berkaitan dengan sikap korup anggotanya, arogansi, dan kekerasan yang berlebihan.

Untuk itu, pihaknya berusaha menaikkan citra kepolisian yang turun itu dengan meningkatkan kepercayaan publik. 

Salah satunya lewat ekspose kegiatan polisi yang positif dan prestasi kepolisian ke masyarakat lewat media massa. “Nggak perlu tinggi-tinggi, cukup sudah baik,” katanya. 

Misalnya pemberitaan soal inovasi pelayanan publik, kinerja reserse, penanganan narkoba, dan stabilitas kamtibmas termasuk penanganan terorisme. 

SURABAYA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, salah satu masalah terbesar yang dihadapi Polri saat ini adalah rendahnya kepercayaan masyarakat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News