Menyanyikan Indonesia Raya Dianggap Terlalu Rumit?
Sabtu, 29 Oktober 2016 – 07:00 WIB

Siswa di kelas. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com
jpnn.com - JAKARTA - Banyak sekolah yang tidak menjalankan program menyanyikan lagu Indonesia Raya di awal jam pelajaran.
Program itu dikeluarkan Kemendikbud era Menteri Anies Baswedan itu.
Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid mengungkapkan, tujuan program menyanyikan Indonesia Raya di awal jam belajar itu sangat baik.
Yakni, menumbuhkan pendidikan karakter dan memupuk rasa cinta tanah air.
’’Tetapi, ada sekolah yang tidak menjalankannya,’’ katanya.
Banyak penyebab yang ditemukan di lapangan. Contohnya, belum semua sekolah mendapatkan informasi soal kewajiban tersebut.
Kalaupun sudah tahu aturannya, ada yang belum paham teknis pelaksanaannya.
Alasan lainnya, menyanyikan Indonesia Raya dianggap terlalu rumit.
JAKARTA - Banyak sekolah yang tidak menjalankan program menyanyikan lagu Indonesia Raya di awal jam pelajaran. Program itu dikeluarkan Kemendikbud
BERITA TERKAIT
- Dana Indonesiana 2025 Dibuka, Pemerintah Siapkan Pembiayaan Rp 465 Miliar
- SMMPTN-Barat 2025 Diluncurkan, Tersedia 17.909 Kursi, Ini Mekanisme Pendaftarannya
- Daftar FKG UM Surabaya Berhadiah Student Dental Kit, Catat Syaratnya
- Global Sevilla School Gandeng Didit Hediprasetyo Bentuk Karakter dan Mindfulness Anak
- PENABUR Kids Festival 2025 Mencetak Anak Indonesia Hebat
- Hati Tertinggal di Merauke, Tergerak Bikin Program Pendidikan