Merasa Digembosi Agenda Timnas Indonesia, Persebaya Bereaksi
jpnn.com, SURABAYA - Persebaya Surabaya berharap PSSI membatasi pemain yang dipanggil ke Timnas Indonesia jelang Piala AFF U-23 2022 di Kamboja, 14 Februari mendatang.
Lewat Manajer Persebaya Candra Wahyudi, pihaknya memohon kepada PSSI agar setiap klub paling tidak mengirimkan dua pemainnya untuk Piala AFF U-23.
Pasalnya, turnamen dua tahunan itu berbarengan dengan pelaksanaan Liga 1 2021/22.
"Persebaya seperti halnya tim lain. Melepas pemain terbaik adalah kewajiban untuk negera. Namun, di sisi lain, ini menjadi dilema karena Liga 1 masih berjalan," ungkap Candra.
Persebaya memang menjadi tim yang kerap menyuplai banyak pemain ke Timnas Indonesia.
Untuk level senior, Bajul Ijo mengirim Ricky Kambuaya, Rizky Ridho, Rachmat Irianto, Ernando Ari, dan Marselino Ferdinan pada FIFA Matchday kemarin.
Adapun nama-nama pemain Persebaya yang diprediksi masuk kerangka timnas U-23, yakni lima pemain timnas senior saat ini, kecuali Ricky Kambuaya. Ada juga tambahan Akbar Firmansya dan Koko Ari Araya.
Kalau benar pemain-pemain itu bergabung dengan Timnas U-23, hal ini tentu menjadi bencana bagi Bajul Ijo.
Persebaya melayangkan surat kepada PSSI terkait agenda Timnas Indonesia. Apa isinya? Simak selengkapnya di sini.
- Karena Erick Thohir, Hanung Bramantyo Kembali Cinta Sepak Bola
- Raja Sapta Oktohari Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade
- Mimpi Maarten Paes Seusai Resmi Jadi WNI
- Kabar Terbaru dari Erick Thohir Terkait Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven
- Sukses Antarkan Garuda Muda ke Semifinal Piala Asia U-23 2024, Rizky Ridho Dapat Bonus dari Kampus
- Prestasi Timnas Jadi Inspirasi Kebangkitan Sepak Bola Daerah