Merasa Dipojokkan Media, Aremania Lapor ke Dewan Pers

Merasa Dipojokkan Media, Aremania Lapor ke Dewan Pers
Merasa Dipojokkan Media, Aremania Lapor ke Dewan Pers
Pria berambut gondrong juga menegaskan, Aremania tak pernah melakukan penyerangan kepada perkampungan warga, termasuk perkampungan warga di Banyu Urip, Surabaya yang kebetulan dilewati rombongan bus Aremania.

”Kita tak menjarah, kita tak melakukan penyerangan pada warga. Kita murni bawa misi damai nonton Arema lawan Gresik United. Saat pulang melewati jalur maut di Apolo dan Japanan pun, kita membela diri, karena para oknum sudah siap dengan batu,” tambahnya.

Karena itu, setelah melakukan klarifikasi atas pemelintiran berita yang dilakukan oleh televisi lokal dan nasional, Aremania siap mengirim surat protes dan pengaduan pada Dewan Pers.

”Kita sedang godok naskahnya, akan secepat mungkin kirim ke Dewan Pers. Kita tak akan  main luruk, itu cara lawas, kita lewat jalur yang benar, jalur hukum, untuk melakukan protes,” tegas I’in. (fin/jon)

MALANG – Kerusuhan selama rangkaian pertandingan Arema Indonesia versus Gresik United, Kamis malam hingga Jumat dini hari kemarin berbuntut


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News