Merasa Dirugikan, Asma Nadia Minta Judul Film Air Mata di Ujung Sajadah Diganti

Merasa Dirugikan, Asma Nadia Minta Judul Film Air Mata di Ujung Sajadah Diganti
Asma Nadia bersama tim kuasa hukum di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Foto: Romaida/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Penulis Asma Nadia merasa dirugikan atas diproduksinya film berjudul Air Mata di Ujung Sajadah.

Sebab, substansial judul tersebut mirip dengan salah satu buku best seller miliknya, Cinta di Ujung Sajadah.

Lantaran kemiripan ini, banyak penggemar Asma Nadia yang menduga film yang tengah tayang tersebut bagian dari karyanya.

"Penggemar bertanya, 'Apa ini film Asma Nadia? Saya penggemar karya Asma Nadia sejak lama jadi tidak sabar untuk menontonnya, begitu," kata Asma Nadia saat jumpa pers di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin (16/10).

Asma menjelaskan novelnya yang berjudul Cinta di Ujung Sajadah ini sudah berkali-kali ditawar rumah produksi film agar bisa naik layar lebar.

Novel ini bahkan sempat terikat kontrak dengan salah satu rumah produksi film, meskipun gagal dilanjutkan.

Melihat banyak orang menduga film Air Mata di Ujung Sajadah bagian dari adaptasi novelnya, tentu hal ini merugikannya sebagai penulis.

"Maka dari itu, saya merasa harus meluruskan apa yang sebenarnya terjadi. Saya tidak pernah sekalipun diberikan notifikasi atau dihubungi terkait penggunaan judul film yang sangat mnirip dengan judul karya saya," tuturnya.

Merasa dirugikan, penulis Asma Nadia menuntut tim produksi film Air Mata di Ujung Sajadah untuk mengganti judulnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News