Merdeka! Tiga Napi Lapas Sorong Langsung Bebas

Merdeka! Tiga Napi Lapas Sorong Langsung Bebas
Ilustrasi: pixabay

Saat kalimat tersebut diucapkan petugas. Spontan tubuh para peserta berkaos oblong biru tua menegang. Hingga akhirnya tiga nama yang menerima remisi bebas pun diucapkan. Mereka adalah Yohanis, William S, dan Muslimin. Yohanis menerima sebulan remisi. Dengan remisi tersebut genap sudah masa pidananya di Lapas Sorong selama delapan bulan. Senyum merekah terlihat di raut wajahnya. 

Pada awak media, Yohanis mengaku akan menjalani kehidupan dengan lebih baik. Meski mengaku nyaman berada di Lapas, ia tak ingin kembali lagi di Lapas. William yang mendapatkan remisi sebulan pun dinyatakan bebas. Ia sudah genap menghuni Lapas sesuai putusan pengadilan, yakni delapan bulan pidana. William juga sama, ia berjanji akan menjalani kehidupan dengan lebih baik. Meski tak tahu harus bekerja dimana setelah bebas. Ia optimis akan berusaha semampunya.

Napi yang mendapatkan remisi sekaligus bebas ketiga adalah Muslimin. Pria paruh baya yang tersandung kasus penggelapan ini telah menghuni Lapas sejak 14 bulan silam. Karena sikap baiknya, ia berhak mendapatkan remisi. Dari remisi tiga bulan di HUT ke-71 RI, Muslimin memenuhi putusan pengadilan yang menjatuhinya hukuman satu setengah tahun penjara.

Tak banyak kata yang ia ucapkan. Raut wajah juga sulit ditebak. Yang pasti secercah kebahagiaan terpancar dari wajahnya telah menua. Saat tak ada keluarga di sisi. Tak dapat berkumpul di saat keluarga membutuhkan. Hal itu yang menghantui benak Muslimin. Ia tak mau lagi kembali ke Lapas. 

Ia tak mau lagi membebani keluarga. ia tak mau lagi berpisah dengan keluarga. “Dari sini saya mau jadi orang yang lebih lagi,” katanya samar. (nur hayyu supriatin/jpnn)


WAJAH pria paruh baya itu seketika menegang. Alisnya berkerut. Saat wajahnya melonggar, di pelupuk matanya terlihat butiran kristal yang siap mencair.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News