Merek Asing Marak, Produk Dalam Negeri Butuh Kemudahan Pajak
Rabu, 30 Mei 2018 – 11:37 WIB

Advan. Foto IST
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan, perusahaan nasional sudah sepatutnya berkomitmen membangun industri dalam negeri.
Baca Juga:
”Supaya produk dalam negeri juga bisa menjadi kebanggaan masyarakat,” ujar Rudiantara.
Agar bisa tetap bersaing, lanjut dia, ekosistem harus dibangun. Salah satunya ekosistem digital berbasis kearifan lokal.
”Sekarang yang penting itu device, network, dan application. Asosiasi pemain lokal juga perlu dibentuk untuk menjembatani kebutuhan pelaku industri. Kerja sama B-to-B juga penting,” kata Rudiantara. (puj/c7/fal)
Marketing Director Advan Tjandra Lianto mengatakan, produk dalam negeri membutuhkan dukungan dari pemerintah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Pramono Anung Bakal Kejar Penunggak Pajak Kendaraan Bermotor di Jakarta
- AUKSI Lakukan Serah Terima Kantor Baru di Surabaya, Dorong Peningkatan PNBP
- Penjelasan Dedi Mulyadi Soal Mobil Mewahnya yang Nunggak Pajak Rp70 Juta
- Bukan 10 Persen, Pramono Bakal Terapkan Pajak BBM 5 Persen di Jakarta
- Pramono belum Putuskan Penerapan PPBKB 10 Persen di Jakarta