Merespon Kritik !

Merespon Kritik !
Merespon Kritik !
   

"Game ini jauh berbeda dengan semua pertandingan yang sudah kami lalui. Terutama, saat draw dengan Mallorca dan Levante (keduanya tanpa gol). Kali ini kami tidak terlalu banyak membuka peluang, tapi bisa menang 6-1," papar Mourinho, seperti dikuti RTE. "Ini pertandingan yang komplet, kami bagus di semua lini," imbuhnya.

   

Mourinho ogah berbagi rahasia pesta gol Real kemarin. Namun yang jelas, kemenangan dengan skor mencolok bukan saja mengembalikan image Los Blancos?sebutan Real?sebagai tim besar yang menakutkan. Tapi juga efektif mendongkrak kepercayaan diri para pemainnya yang sudah berpekan-pekan jadi sorotan media. Namun, pelatih asal Portugal itu menekankan bahwa pembangunan tim belum selesai.

   

"Kami belum jadi tim terbesar di dunia, meskipun sudah mengalahkan Deportivo 6-1," kata Mourinho kepada Eurosport. "Tim ini masih dalam tahap membangun. Dan pesta gol maupun aplaus dari fans membuat saya berpikir pekerjaan sudah selesai. Salah, kami masih harus berbenah," tegasnya.

   

Menurut pelatih berjuluk The Special One itu, Real tidak seharusnya berada di peringkat ketiga. Harusnya, dengan agresifitas tinggi yang ditunjukkan Ronaldo dkk sejak pekan pertama, mereka mampu menyapu bersih 18 poin. "Faktanya kan kami kehilangan empat poin. Berarti tugas memang belum selesai," ucapnya.

MADRID - Inilah cara Real Madrid merespons kritik atas tumpulnya lini depan mereka. Setelah tujuh laga seret gol, Cristiano Ronaldo dkk mengamuk.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News