Mimpi Djarot Untuk Ojek Konvensional
Sabtu, 08 April 2017 – 06:32 WIB

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat konvoi dengan driver ojek online usai salat Jumat dan silaturahmi di kantor GP Ansor, Jakarta Pusat, Jumat (7/4). FOTO: Gilang/JPNN.com
Namun, dia yakin suatu saat ojek akan berkurang dengan sendirinya.
Baca Juga:
Djarot mencontohkan terkait metromini yang sudah kuno kini jumlahnya makin berkurang.
Hal ini disebabkan telah ada bus Transjakarta yang kualitasnya lebih baik.
"Kopaja kami integrasikan sudah masuk dalam sistem transportasi," ujarnya.
Djarot ingin sistem transportasi bisa terintegrasi di bawah satu badan pengelola.
Dia mencontohkan Transjakarta yang terintegrasi dengan metromini, kopaja dan KWK. Kemudian, badan pengelola di Jakarta tetap harus berhubungan dengan daerah lain.
"Badan pengelola di Jakarta tetap harus punya link dengan Jabodetabek karena tidak mungkin dipisahkan," tegas Djarot. (gil/jpnn)
Wakil Gubernur DKI Jakarta nonaktif Djarot Saiful Hidayat memberikan dukungan kepada ojek konvensional.
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
BERITA TERKAIT
- Ekonom Respons soal Wacana Ojol jadi Karyawan Tetap
- Ekonom Ini Menilai Komisi Ojol tak Perlu Diatur Pemerintah
- Kurir Pengirim Paket Kepala Babi ke Kantor Tempo Diperiksa Polisi, Begini Hasilnya
- Grab Indonesia Klarifikasi soal Pemberian BHR Rp 50 Ribu ke Mitra Pengemudi
- Kemnaker Evaluasi Aplikator Transportasi Daring Soal Laporan Pemberian BHR Rp 50 Ribu
- Driver Ojol Protes Dapat Bonus Rp50 Ribu, Wamenaker: Mereka Cuma Pekerja Sambilan