Minta SBY Berhenti Dianggap Sesat
Rabu, 13 Oktober 2010 – 21:12 WIB
Lebih jauh Anas mengingatkan masyarakat kita saat ini sudah semakin pintar dan mayoritas masyarakat yang berpendidikan spirit nasionalismenya sudah jauh lebih tinggi dan masyarakat tahu capaian kinerja pemerintahan sudah di jalur yang benar.
Baca Juga:
"Kalau dibilang khawatir?, maka saya jawab tidak khawatir. Kalaupun ada yang mengungkapkan itu kan kalangan minor saja dan dukungannya saya yakin kecil sekali baik dari sisi ketokohan maupun tingkat grassroot," pungkasnya.
Sebelumnya, ekonom Rizal Ramli mengaku telah bertemu dengan sejumlah tokoh nasional di PP Muhammadiyah. Pertemuan itu menilai kinerja pemerintahan sudah gagal. (fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum menegaskan, munculnya wacana memberhentikan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Presiden
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai-Polri Menggagalkan Penyelundupan 20 Ribu Lebih Ekstasi, Ringkus 6 Tersangka
- BAZNAS dan MAAB Malaysia Mengkaji Kerja Sama Optimasi DSKL
- Menaker Ida Komitmen Terus Tingkatkan Perlindungan Bagi Pekerja Migran Indonesia di Makau
- MAAB Malaysia Sebut BAZNAS Pintar Memberdayakan Umat
- Kasus Investasi Bodong di BTN, Ombudsman Gelar Pertemuan dengan OJK, LPS & Kementerian BUMN
- Pengamat: Prabowo Akan Dikenang Presiden Pemersatu Bangsa jika Wujudkan Presidential Club