Minyak Terendah dalam Empat Tahun
Rabu, 03 Desember 2008 – 06:24 WIB
Harga minyak turun tajam Senin (1/12) setelah OPEC menolak untuk menurunkan produksi dalam pertemuan mingguan. Organisasi pengekspor minyak itu memilih untuk menunggu hingga pertemuan pada pertengahan Desember guna memangkas produksi.
Baca Juga:
Sekjen OPEC Abdalla Salem El-Badri menyebut bahwa pihaknya kemungkinan akan memutuskan penurunan produksi dalam jumlah cukup besar jika pasar minyak terus merosot. Kartel negara-negara pengekspor minyak yang menyuplai 40 persen dari total konsumsi dunia itu bertemu di Kairo, Mesir, Sabtu (29/11) guna mengevaluasi pasar. Tapi, OPEC tidak memutuskan apapun terkait dengan penurunan produksi. Mereka akan membuat keputusan di Oran, Aljazair, pada 17 Desember nanti.
OPEC memangkas produksi hingga dua kali tahun ini sebesar total 2 juta barel per hari (bpd). Langkah itu dilakukan sebagai respons atas jatuhnya harga minyak akibat kekhawatiran terhadap resesi global yang bisa mempengaruhi demand energi. (AFP/AP/ina/dwi)
TREN harga minyak mentah terus melemah. Dalam perdagangan Selasa (2/12), harga minyak turun ke level sedikit di atas USD 46 per barel atau menyentuh
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Luar Biasa, Bank Mandiri Kembali Raih Peringkat Satu Bank Pelat Merah Terbaik versi Forbes
- Menuju NZE, PT Sasa Gandeng Suryanesia untuk Pemakaian Instalasi PLTS Atap
- SEHATI jadi Wadah Bakat dan Silaturahmi Karyawan PNM
- Dana CSR Harus Bisa Berperan Membantu Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Menjelang Iduladha, Pupuk Kaltim Bekali Peternak Binaan Terkait Pemeliharaan & Kesehatan Hewan
- Perjalanan Ibadah Lebih Terencana dengan Pembiayaan Porsi Haji Plus Pegadaian Syariah