Misteri Pesona Tersembunyi, Dijaga Buaya Kuning

Misteri Pesona Tersembunyi, Dijaga Buaya Kuning
Pulau Mintin di Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau, dikenal kaya dengan sejarah dan keanekaragaman hayati. Foto:DEDY SANJAYA/RADAR SAMPIT

Masyarakat, tokoh, dan aparat desa sekitar menginginkan agar tiga pulau itu tidak hanya sebatas onggokan tanah di tengah sungai atau sekadar nama pulau yang disebut-sebut penuh dengan cerita keramat. 

Lebih dari itu, keberadaan Pulau Mintin diharapkan bisa menjadi lokasi wisata atau tempat yang mampu mendukung perbaikan ekonomi masyarakat.

”Pulau ini menyimpan banyak cerita sejarah, bahkan usianya bagi kami lebih tua dari usia Pulang Pisau,” ujar Uhing (60), tokoh Desa Mintin.

Sejarah itu berawal dari legenda Tamanggung Darung Bawan, tokoh sejarah yang dipercaya memiliki andil terbentuknya Pulau Mintin. Juga ada kisah-kisah mistis adanya seekor naga atau buaya kuning. 

”Buaya kuning yang menjadi penunggu pulau ini masih tersimpan dan terus kami percaya sampai hari ini,” tuturnya.

Saat menjejakkan kaki di Pulau Mintin  besar,  beragam jenis pepohonan khas Kalimantan sangat mudah ditemui. 

Misalnya, kayu kapur naga, bakau, kambalitan, karawah, tarantang, kalawit, saraka, kandarahan, latak manuk, gantalang, dan masih banyak jenis kayu lainnya.

”Hanya Pulau Mintin besarlah yang tanamannya lebih lengkap dibanding dua pulau kecil lainnya, karena pulau ini datarannya lebih tinggi. Selain itu, dulu saat ramai penjarahan kayu, Pulau Mintin besar terselamatkan berkat lokasinya dekat dengan perkampungan  masyarakat Mintin. Para penjarah kayu tidak berani menebang kayu di pulau ini,” kata Uhing.

KALIMANTAN Tengah masih menyimpan banyak pesona wisata tersembunyi. Pulau Mintin di Kabupaten Pulang Pisau salah satunya. Meski menyimpan sejarah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News