Misteri Yingying

Oleh Dahlan Iskan

Misteri Yingying
Dahlan Iskan.

Mobil yang dimasukinya warna hitam. Sedan. Mereknya: Saturn Astra. Empat pintu. Ada sunroof di atapnya.

Dicarilah mobil jenis itu. Diketahuilah hanya 18 orang yang memilikinya. Satu per satu ditanya. Yang paling mirip adalah milik Brendt Christensen. Umur 28 tahun. Dosen muda. Juga di universitas itu.

Christensen baru lulus master ilmu fisika. Ingin melanjutkan ke S3, tetapi mengajar dulu. Sambil melakukan penelitian material-material langka. Sebagai persiapan untuk meraih gelar doktornya kelak.

Christensen mengelak. Mengaku tidak kenal Zhang Yingying. Tidak juga mengajaknya masuk mobilnya. Ia mengaku hari itu tidak keluar rumah.

Namun yang terekam di CCTV itu kan mobilnya?

"Belum tentu," katanya. Kecuali sosoknya nyata-nyata ada di CCTV itu.

Memang ada cctv yang dipasang dekat pemberhentian bus itu. Mobilnya terlihat persis. Termasuk goresan di sampingnya.

Akhirnya ia mengaku: Zhang Yingying memang naik ke mobilnya. Namun bukan berarti ia membunuhnya. Tidak ada bukti.

Kini Christensen jadi tersangka. Kampusnya lebih heboh lagi. Tidak menyangka asisten dosen itu pembunuh. Berbeda dengan tampilan sehari-hari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News