Moein dan Desi Saling Bantah
Jumat, 27 Juni 2008 – 10:27 WIB

Desi Firdianti (tengah) bersama anggota Komisi III Nusyachbani Katjasungkana menggelar jumpapers di Komplek Parlemen Senayan Jakarta. Foto: Jawa Pos
Namun berbeda dengan Desi, Max Moein yang kemarin diperiksa BK justrun berusaha menghindari pertanyaan wartawan. Max tak banyak memberi jawaban atas pertanyaan wartawan. Dia hanya mengaku mendapat banak pertanyaan dari BK. "Wuh, banyak sekali," tututr Max. Yang pasti, Max membantah semua tuduhan Desi. Anggota BK DPR Imam Syuja', mengatakan, dalam keterangan dihadapan rapat BK, Max Moein mengaku hubungan seksual dengan Desi didasari atas rasa suka sama suka.
Baca Juga:
"Pak Max juga membantah karena usianya sudah 63 tahun sehingga libidonya sudah turun, selain itu korban usianya masih 30 sehingga kalau mau, bisa saja (Desi) melawan," kata Imam Syuja' di sela-sela pemeriksaan Max yang dilakukan secara tertutup.
BK Tak Puas
Sementara anggota BK DPR dari FRaksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS), Anshory SIregar mengatakan bahwa BK kurang pusas dengan penjelasan Max Moein. BK, kata Anshory, berkutat pada masalah foto syur Max Moein dengan seorang perempuan.
"Dia sudah menyatakan bahwa itu memang foto dirinya. Jadi ini sudah merupakan pelangaran serius etika dan moral. Tetapi yang memfoto ia (Max Moein) lupa. (Wanita) di foto juga nggak dikenal," kata Anshory.
Selain itu, alasan BK belum puas dengan penjelasan Max karena tidak ada keterangan yang rinci tentang lokasi saat foto diambil. "Dari klarifikasi Pak Max tetang tempat diambilnya foto, itu di Pulau Seribu. Tetapi kita belum puas karena dari peserta yang menurut Max berjumlah 40 orang, tidak ada satupun yang dikenal beliau. Event Organizer-nya dia juga lupa. Bahkan alamat lengkap di sanapun (Pulau Seribu) masih belum jelas," tutur Anshory.
JAKARTA – Anggota DPR Max Moein Kamis (26/6) memenuhi panggilan Badan Kehormatan (BK) DPR untuk diminta keterangannya. Max membantah semua
BERITA TERKAIT
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Sengketa PSU Pilkada Banggai, Penjelasan Bawaslu Soal Sumbangan ke Masjid Disorot
- Versi IndoStrategi, Abdul Mu'ti Jadi Menteri dengan Nilai Performa Tertinggi
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Kasus Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Diadukan ke Bawaslu RI
- Dirja Pastikan KPU DKI Telah Kembalikan Sisa Hibah Rp 448 Miliar kepada Pemprov