Moeldoko: Ini Berkaitan dengan Pidana, Jangan Main – main
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko menyatakan tudingan bahwa ada skenario pemerintah di balik kerusuhan 2 - 22 Mei lalu tidak logis.
"Skenario gimana? Masa pemerintah membuat skenario rusuh? Kan nggak logis," ucap Moeldoko merespons kecurigaan sejumlah pihak terkait dalang di balik kerusuhan tersebut, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (12/6).
Mantan Panglima TNI ini menegaskan bahwa pemerintah berkewajiban melindungi masyarakatnya dan memberikan jaminan atas keselamatan rakyat. Bukan membuat sebuah scenario kerusuhan.
Dia menyebutkan bahwa hasil penyelidikan dan penyidikan Polri telah dibuka ke publik. Tersangkanya juga sudah memberikan pengakuan dan itu bukan rekayasa.
BACA JUGA: Menhan Tidak Terima Tim Mawar Dibawa-bawa
"Semuanya tidak ada yang direkayasa. Cerita itu, cerita dari orang-orang yang diperiksa dalam sebuah proses penyidikan. Jadi mana bisa orang itu cerita ngarang-ngarang. Ini berkaitan dengan pidana. Jangan main-main," tutur Moeldoko.
Untuk itu dia meminta jangan ada upaya mengembangkan kabar yang tidak benar bahwa kerusuhan itu skenario pemerintah. Apalagi proses penyidikan masih berjalan.
BACA JUGA: Honorer K2 Doakan MK Kabulkan Gugatan Prabowo – Sandi
Kepala KSP Moeldoko mengatakan, butuh waktu untuk mengetahui siapa sesungguhnya dalang utama kerusuhan 21 – 22 Mei 2019.
- Moeldoko Beber Penyebab Motor Listrik Kurang Diminati Meski Diguyur Insentif
- Moeldoko Targetkan PEVS 2024 Bidik Transaksi Rp 400 Miliar, Ini Masih Rendah
- Warga Sekitar Kebakaran Gudang Peluru Ada Imbauan dari Moeldoko, Ini Demi Kebaikan
- KSP Inisiasi Gerakan Anak Muda Jaga Keberlanjutan Legasi Jokowi
- Menpora Dito Luncurkan Forum IFN untuk Menyambut Indonesia Emas 2045
- AHY dan Moeldoko Akhirnya Berjabat Tangan, Ada Peran Jokowi