MPR Beri Pemahaman kepada Masyarakat Terkait Varian Omicron

Untuk mencegah penyebaran varian Omicron, disarankan melakukan pendekatan mitigasi risiko yang berlapis dengan retrospective screening pada orang yang datang dari negara terjangkit sebelum 29 November 2021.
Menurut Tjandra, pembatasan sosial tetap dilakukan lewat kebijakan PPKM berlevel dan disiplin memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari kerumunan.
Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti berpendapat, kemampuan para pakar untuk mendeteksi varian baru dari Covid-19 sangat penting untuk mendukung langkah pengendalian penyebaran virus korona di tanah air.
Ketua Presidium Mafindo Septiaji Eko Nugroho menegaskan, literasi kesehatan sangat penting di masa pandemi.
Sebab, misinformasi dapat berdampak buruk bagi upaya penanggulangan pandemi.
’’Dampak misinformasi terkait Omicron akan jauh lebih cepat menyebar daripada virusnya sendiri,’’ tandas Septiaji. (mrk/jpnn)
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengedukasi masyarakat untuk mengantisipasi varian Omicron yang dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Lestari Moerdijat: Jadikan Momentum Hari Buruh untuk Mempercepat Lahirnya UU PPRT
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Soal Usulan Pemakzulan Gibran, Bung Komar Dorong MPR Bikin Tim Kajian
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Segera Memperbaiki Tata Kelola Pendidikan
- Pabrik BYD Belum Beroperasi Secara Aktif, Tetapi Sudah Diganggu Ormas