MPR RI Terima Kunjungan Forum Aspirasi Konstitusi, Ini Masalah yang Dibahas

MPR RI Terima Kunjungan Forum Aspirasi Konstitusi, Ini Masalah yang Dibahas
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (empat dari kiri) dalam pertemuan silaturahmi Forum Aspirasi Konstitusi di Kompleks MPR RI, Jakarta, Kamis (1/9). Foto: Humas Bea Cukai

jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menerima kunjungan silaturahmi Forum Aspirasi Konstitusi yang dipimpin Prof Jimly Asshiddiqie yang anggota MPR dari DPD. 

Forum Aspirasi Konstitusi merupakan alat kelengkapan Pimpinan MPR RI yang akan berada di bawah koordinasi Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat yang membawahi bidang penyerapan aspirasi masyarakat dan lembaga negara.

Forum Aspirasi Konstitusi berperan memperkuat tugas MPR RI, yakni menyerap aspirasi masyarakat berkaitan dengan pelaksanaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD NRI 1945).

Hasil penyerapan aspirasi itu sendiri akan diserahkan kepada Badan Pengkajian MPR RI sebagai alat kelengkapan mahkamah.

"Sebagai tahap awal, pada Oktober atau November 2022, Forum Aspirasi Konstitusi akan menyelenggarakan pertemuan dengan berbagai kelompok masyarakat dari mulai kalangan veteran, TNI-Polri, agamawan, cendekiawan, hingga praktisi dan akademisi," ujarnya.

Hal tersebut dikatakan pria yang akrab disapa Bamsoet ini dalam pertemuan silaturahmi Forum Aspirasi Konstitusi dengan ketua MPR RI di Kompleks MPR RI, Jakarta, Kamis (1/9).

Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, dengan menyerap aspirasi dari berbagai kalangan, Forum Aspirasi Konstitusi bisa mengevaluasi kinerja konstitusi dari mulai pascareformasi hingga saat ini. 

"Naskah asli UUD 1945 yang mulanya berisi 71 butir ketentuan, setelah dilakukan empat kali amendemen menghasilkan 199 butir. Dari 199 butir ketentuan, hanya 25 butir atau 12 persen yang tidak berubah dari naskah aslinya. Selebihnya mengalami perubahan," katanya.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menerima kunjungan Forum Aspirasi Konstitusi yang dipimpin Jimly Asshiddiqie

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News