Muhammadiyah Jakarta Minta Izin kepada Pramono Terkait Pembangunan Universitas

jpnn.com, JAKARTA - Muhammadiyah Wilayah DKI Jakarta meminta kepada Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk bisa menyewa lahan di wilayah Kalideres Jakarta Barat.
Mereka meminta agar bisa menyewa lahan dari aset Pemprov DKI untuk membangun perguruan tinggi.
Hal itu dikatakan saat Muhammadiyah Perwakilan DKI Jakarta bertemu Pramono Anung pada Kamis (27/3).
“Di antara 5 wilayah kota, itu di Jakarta Barat yang belum ada (perguruan tinggi). Kami tadi minta bantuan Pak Gubernur mungkin ada aset DKI yang akan kami kembangkan jadi perguruan tinggi di sana,” ucap Wakil Ketua Umum Muhammadiyah DKI Jakarta Agus Suradika.
Dia memerinci, saat ini Muhammadiyah sudah memiliki sejumlah kampus di 4 wilayah di DKI Jakarta, yakni Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan.
Perguruan Tinggi milik Muhammadiyah di Jakarta, yaitu Universitas Muhammadiyah Jakarta, Cempaka Putih, UHAMKA di Pasar Rebo, Limau, Mampang, dan Klender.
Lalu, Institut Teknologi Bisnis Ahmad Dahlan, Universitas Teknologi Muhammadiyah Jakarta di Kramat Raya, dan Rorotan, serta Perguruan Tinggi Saintek Muhammadiyah di Ciracas.
“Kami tadi minta bantuan Pak Gubernur mungkin ada aset DKI yang akan kami kembangkan jadi perguruan tinggi di sana (Jakarta Barat),” kata dia.
Muhammadiyah Wilayah DKI Jakarta meminta kepada Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk bisa menyewa lahan di wilayah Kalideres Jakarta Barat.
- Pramono Minta Dikritik Selama Menjabat Sebagai Gubernur DKI
- Pramono Tegaskan Tidak Ada Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di Jakarta
- Pramono Wajibkan ASN DKI Naik Transportasi Umum Tiap Rabu, Laporan Pakai Swafoto
- Cak Lontong Jadi Komisaris Ancol, Pramono Anung Beri Penjelasan
- Anggota DPRD DKI Brando Susanto Meninggal Dunia di Atas Panggung saat Sambutan
- Hadir di Jakarta, Turkish University Fair 2025 Diminati Pelajar dan Masyarakat