Muhammadiyah Kembali Tidak Ikut Isbat

Muhammadiyah Kembali Tidak Ikut Isbat
Muhammadiyah Kembali Tidak Ikut Isbat

Mustofa menegaskan kalaupun nanti ada perbedaan dalam penetapan 1 Syawal tidak perlu dipersoalkan.’’Pelangi itu indah karena berbeda,’’ katanya bertamsil.

Terkait kepastian Muhammadiyah untuk kembali tidak hadir tersebut, Ketua Umum Tanfidziyah PB NU Said Aqil Siroj sangat menyayangkannya. ”Tidak beradab itu, tidak mutamaddin, diundang sidang isbat kok tidak mau,” sesal Said Aqil, saat ditemui di kantor PB NU, Jl. Kramat Raya, Jakarta, kemarin (11/8).

Menurut dia, Muhammadiyah seharusnya datang karena pihak pengundang adalah pemerintah yang sah. Terlebih lagi, mereka diajak untuk membicarakan sesuatu yang baik terkait masalah umat. ”Ini bukan diajak bicara untuk korupsi, atau bukan juga mengajak untuk korupsi,” imbuhnya.

Apakah ini artinya, PB NU sedang menghimbau Muhammadiyah untuk datang pada sidang isbat" ”Mau datang atau mau tidak datang itu urusan mereka, bukan urusan kami, cuma saya benar-benar menyayangkan kalau benar tidak datang,” katanya.

JAKARTA – Pelaksanaan sidang isbat penetapan 1 Syawal 1433 H pada 18 Agustus nanti bakal kembali kurang lengkap. Seperti saat penetapan 1 Ramadan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News