Mulyanto Minta Bulog Jangan Banyak Obral Janji soal Minyak Goreng
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto mendesak Bulog segera membantu menurunkan harga minyak goreng (migor).
Menurut Mulyanto, Bulog sebaiknya langsung bekerja ekstra keras segera mempersiapkan distribusi minyak goreng curah dengan baik agar sampai ke tangan masyarakat yang berhak.
"Bulog jangan melulu tenggelam pada birokrasi dan koordinasi antar kementerian dan banyak berwacana serta obral janji terkait upaya normalisasi harga minyak goreng," ujar Mulyanto, Jumat (13/5).
Wakil Ketua FPKS DPR RI itu juga minta Kementerian Perindustrian dan Kementerian Perdagangan mempercepat proses kerja Bulog, seperti pengaturan kebijakan teknis dan penyiapan pendanaan sebagai modal kerja pembelian migor dari produsen.
Pria yang akrab disapa Mul itu mengimbau agar pihak terkait mempercepat prosesnya karena argometer kebijakan larangan ekspor CPO berjalan dengan harga mahal yang harus dibayar pemerintah.
"Amanat kepada Bulog kan sudah hampir tiga minggu. Namun, tata niaga migor curah di lapangan tidak memperlihatkan perubahan yang berarti. Migor curah masih langka dan harga masih jauh di atas HET," ungkap Mul.
Berdsarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN) harga migor curah masih bertengger di angka Rp 19 ribu per kilogram. (mcr28/jpnn)
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto mendesak Bulog segera membantu menurunkan harga minyak goreng
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari
- Perum Bulog Punya 1,6 Juta Ton Cadangan Beras di Gudang, Tertinggi dalam 4 Tahun
- Perum Bulog Mulai Salurkan Bantuan Beras Tahap 2 kepada 269 Ribu Warga Jakarta
- Panen Raya, Bulog Serap 3.000 Ton GKP Per Hari
- Guru Paling Banyak Terjerat Pinjol, DPR: Indikator Rentannya Kualitas Pendidikan di Indonesia
- Update Stok Beras hingga April 2024, Bulog: 1,27 Juta Ton
- Saleh Apresiasi Kebijakan Mendag Zulhas soal Barang Kiriman PMI