Murid SD Tewas Tertimpa Prasasti
Minggu, 30 September 2012 – 08:40 WIB
Saat itu, Rifki sudah mendapat giliran dalam permainan. Korban kemudian membeli es sirup, lalu berdiri di balik tembok monument. Namun, tiba-tiba tembok yang dijadikan media dalam permainan kegiatan pramuka itu ambruk. Tembok setinggi satu meter itu diduga tidak kuat karena tidak mengunakan besi rangka.
Baca Juga:
“Memang kita juga sudah kawatir dengan keberadaan prasasti itu karena sudah goyang dan sering dijadikan tempat bermain. Ternayata benar saja tembok itu amruk,” terangnya.
Titin menambahkan, prasasti yang beratnya lebih dari 50 kiogram itu menimpa kedua kaki Rifky. Akibatnya tubuh Rifki terpelanting jatuh dan bagian kepala membentur lantai lapangan upacara yang terbuat dari beton. “Kepalanya mengeluarkan darah banyak,” tambah Titin.
Melihat kejadian itu, Titin langsung memberikan pertolongan. Titin bersama guru kelas II, Nur dan seorang pedagang yang berjualan di depan sekolah, berusaha mengangkat tembok yang menimpa kaki korban.
BOGOR- Rifki Fahneza (9), murid kelas III A, SD Negeri Ciheluleut II, tewas mengenaskan setelah tertimpa prasasti sekolah, Sabtu (29/9) pagi. Sempat
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS