Mursidah Ingin Temui Jokowi Agar Maafkan Tukang Sate Penebar Pornografi

Mursidah Ingin Temui Jokowi Agar Maafkan Tukang Sate Penebar Pornografi
Mursidah (jilbab merah muda) bersama suaminya, Syafrudin (batik krem) dan tim pengacara M Arsyad saat tiba di kompleks Istana Negara, Sabtu (1/11). Foto: Natalia Fatimah/JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA - Raut sedih terlihat di wajah Mursidah, ibu dari Muhammad Arsyad yang menjadi tersangka kasus penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan penyebaran pornografi melalui Facebook. Demi membebaskan Arsyad dari jerat hukum, Mursidah mendatangi Istana Negara di Jakarta Pusat, Sabtu (1/11), untuk menemui Presiden Jokowi sekaligus meminta maaf.

"Kami datang ke sini mau ketemu presiden, kami mau minta maaf atas perbuatan anak kami," kata Mursidah yang didampingi suaminya, Syafrudin dan sejumlah pengacara saat ditemui di Istana.

Ia terlihat agak ketakutan melihat sorotan awak kamera media massa. Sambil terus memegang tangan suaminya, Mursidah terus menundukkan kepala.

Mursidah pun tak mau terlalu banyak bicara ke media. "Nanti dulu ya, setelah ketemu Pak Jokowi baru ngomong," kata Iran Fahmi yang menjadi pengacara Arsyad.

Arsyad adalah seorang tukang sate yang mengedit foto Jokowi bersama Megawati dalam  tampilan tidak senonoh dan mengunggahnya ke Facebook. Akibat ulahnya itu, Arsyad harus berurusan dengan Bareskrim Polri.(flo/jpnn)

 


JAKARTA - Raut sedih terlihat di wajah Mursidah, ibu dari Muhammad Arsyad yang menjadi tersangka kasus penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News