Musdar Musthafa Kembali Nakhodai Golkar Meranti

jpnn.com, PEKANBARU - Musdar Musthafa dipercaya kembali menakhodai DPD II Golkar Kabupaten Kepulauan Meranti dalam Musyawarah Daerah (Musda), Sabtu (13/5) malam.
Menariknya, usai Musda, Golkar Meranti menyatakan dukungan penuh kepada Ketua DPD I Golkar Riau H Arsyadjuliandi Rachman yang terpilih secara aklamasi itu untuk melanjutkan jabatan sebagai Gubernur Riau.
Pernyataan tersebut berikut disertai dengan surat dukungan yang disampaikan DPD II Golkar Meranti kepada DPD I Golkar Riau. Kegiatan dilaksanakan di Ballroom Grand Meranti Hotel, Kota Selatpanjang.
Dihadiri langsung Ketua DPD I Golkar Riau, Sekum DPD I Golkar Riau Rizaldy AM, serta Ketua Komisi E DPRD Riau Masnur.
Selain itu Bupati Meranti Irwan Nasir dan Wakilnya Said Hasyim yang juga diusung partai Golkar pada Pemilihan Bupati turut hadir dalam Musda tersebut.
Menurut Musdar dalam Musda Golkar yang bertema Solid Terkonsolidasi Efektif Mengemban Misi Berjaya Dikala Pemilu mengungkapkan, dukungan Golkar kepada Pemerintah Kepulauan Meranti dan Pemprov Riau.
"Di Meranti ini 30 Persen mayarakatnya masih tergolong miskin, kita butuh dukungan Provinsi dalam pembangunan. Baik infrastruktur jalan dan jembatan serta sektor lainnya," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut Ketua DPD II Golkar Meranti terpilih juga membacakan pernyataan sikap Golkar Meranti. Mulai dari DPC Kecamatan hingga Kabupaten yang mendukung penuh pencalonan Arsyadjuliandi Rachman sebagai Gubernur Riau mendatang untuk melanjutkan pembanguna.
Musdar Musthafa dipercaya kembali menakhodai DPD II Golkar Kabupaten Kepulauan Meranti dalam Musyawarah Daerah (Musda), Sabtu (13/5) malam.
- Soal RUU Perampasan Aset, Dave Golkar: Kami Siap Membahas
- Viral Video Jenazah Digotong di Kampar, Warga Mengeluh Soal Ambulans
- Bahlil: AMPI di Bawah Ketum Jerry Memiliki Posisi Strategis di Golkar
- Dukung Prabowo 2 Periode, Idrus Golkar Usul Pembentukan Koalisi Permanen
- Wali Kota Pekanbaru Temui Menteri PU di Padang, Ini yang Dibahas
- Golkar Jabar Ganti 2 Ketua DPD Kota/Kabupaten, Dinilai Abaikan Amanah Bahlil