Musim Hujan, Pemkot Palembang Atur Strategi Antisipasi Banjir

jpnn.com, PALEMBANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang mulai melakukan pengerukan sendimen pada drainase.
Mengingat, musim hujan yang akan diprediksi terjadi pada pertengahan November mendatang.
Setidaknya, ada 500 pekerja dikerahkan untuk melakukan pengerukan.
Kabid Sumber Daya Air (SDA) Irigasi dan Limbah Dinas RA Marlina Sylvia menjelaskan bahwa pengerukan drainase dilakukan di beberapa kawasan rawan banjir.
Seperti di Jalan Sudirman seberang Masjid Agung, Jalan Kolonel Atmo, Jalan Dempo, Jalan Rustam Effendy, Jalan Pahlawan, Jalan Sudirman IP Mall hingga Cinde, dan titik lainnya.
Bahkan Marlina menyebut bahwa pengerukan juga sudah dilakukan di hilirnya aliran air di Kota Palembang seperti Sungai Borang, Sungai Gasing, Sungai Lambidaro, dan Sungai Borang.
"Berbagai macam jenis sampah ditemukan dalam saluran antara lain marka jalan, papan, bebatuan, bahkan limbah lemak atau minyak yang sudah mengeras," sebut Marlina, Kamis (9/11).
Menurut Marlina, penanganan banjir seharusnya dilakukan oleh masing-masing instansi.
Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang mulai melakukan pengerukan sendimen pada drainase, hal ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya banjir
- Menyambi Jual Sabu-Sabu, Sapar Ditangkap di Musi Rawas
- Ketua Dekranasda Sumsel Feby Deru Matangkan Persiapan Swarna Songket Nusantara di Palembang
- Rumah yang Terbakar di Palembang Ternyata Pernah Ditempati Mantan Wakil Gubernur Sumsel
- Banjir Rob Melanda Pluit Penjaringan, Sejumlah Wilayah Ini Tergenang Air
- Motif Penyiraman Air Keras terhadap Bagus di Palembang Terungkap, Oalah
- 6 Bulan Buron, 2 Begal di Banyuasin Akhirnya Ditangkap