Musim Pandemi, Warkop Digital Mengakselerasi Ekonomi Desa

Musim Pandemi, Warkop Digital Mengakselerasi Ekonomi Desa
Acara pembukaan Warkop Digital di Desa Lais, Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. Foto: dok pribadi for JPNN

Agar program Warkop Digital ini bisa langsung melibatkan pemuda maka dilakukan MOU kerjasama antara CBIN (Bencoolen Coffee) dan Universitas Dehasen yang akan bekerjasama dalam bidang penguatan dan pembukaan Warkop Digital termasuk penguatan sumber daya manusia yang akan melibatkan mahasiswa yang akan turun langsung ke desa melakukan edukasi sistem Warkop Digital.

Sementara itu Direktur Operasional CBIN Firdaus, mengatakan bila saat pandemi COVID-19 terjadi banyak orang yang kesulitan mengakses dunia luar seperti halnya di desa, maka dengan Warkop Digital ini tidak ada batasan artinya dunia terbuka lebar meski dari desa, karena selain menyediakan kopi, warkop ini juga sebagai pusat pelatihan wirausaha bagi pemuda didesa, karena CBIN juga memberikan program pelatihan secara daring pada saat pandemi terjadi.

"Jadi selain bisa belajar menyeduh kopi, konsumen ataupun pemuda desa juga bisa melakukan berbagai macam kegiatan termasuk membayar listrik dan membayar pembelanjaan secara non tunai melakukan program QRIS," kata Firdaus saat di wawancara (10/02).

Firdaus juga menambahkan, bila warkop biasa hanya menjadi tempat tongkrongan atau berinternet secara gratis,tidak halnya dengan Warkop Digital yang telah dibuka saat ini, karena warkop ini juga sebagai tempat sekolah bagi para wirausaha baru.

"Selain di warkop ini juga disediakan alat seduh kopi layaknya coffeeshop, warkop ini juga memiliki fasilitas internet dan layar televisi yang bisa digunakan saat akan ada pelatihan secara daring," jelas Firdaus.

Firdaus menambahkan selain diberikan paket alat kopi, pihaknya juga memberikan paket internet secara lengkap termasuk layar televisi sebagai monitor di Warkop Digital ini agar konsumen juga mendapatkan hal yang berbeda dari warkop biasanya.

Dalam launching Warkop Digital ini diikuti berbagai daerah dan negara yang terhubung secara virtual saat pembukaan Warkop Digital di desa Lais Bengkulu Utara, bahkan Asosiasi Fintech Indonesia juga hadir dalam Zoom Meeting pembukaan Warkop Digital yang beranggotakan 148 Perusahaan Pembiayaan berbasis Teknologi.

Rencananya pemerintah provinsi Bengkulu dalam hal ini Gubernur Bengkulu akan berkerjasama dengan pihak CBIN (Bencoolen Coffee) untuk membuka Warkop Digital lainnya di seluruh desa di Provinsi Bengkulu ataupun di Indonesia agar kopi Bengkulu menjadi penyuplai tunggal semua warkop yang ada. (dil/jpnn)

Selain bisa pesan kopi Warkop Digital ini juga mampu menjadi pusat pelatihan wira usaha.


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News