Muslimat NU Sayangkan Aksi Vulgar Duo Serigala

Muslimat NU Sayangkan Aksi Vulgar Duo Serigala
Penampilan duo vokal yang digawangi oleh Pamela Safitri dan Ovi Sovianti yang disebut “Duo Serigala” pada acara HUT Telkom di Samping Lapangan Salero, Ternate, Senin (1/5). FOTO: Malut Post/JPNN.com

Dirinya juga mengatakan saat ini masyarakat Islam Di Kota Ternate saat ini sedang memperingati hari besar keagaam yakni Isra Miraj. Jika kedatangan dua artis itu tentunya sangat mengganggu masyarakat Kota Ternate sebagai masyarakat yang fanatik terhadap agama, adat dan budaya. "Untuk itu saya tegaskan, kami dari kesultanan mengutuk keras tindakam telkomsel itu. Ini peringatan tegas buat mereka, tentu event ini tidak mempunyai nilai edukasi dan sudah murahan sekali dengan mendatangkan dua artis murahan itu," tegasnya.

Pihaknya juga mengaku tidak memberi izin kepada pihak telkomsel untuk membuat acar di kawasan itu.

"Kami dari kesultanan tidak beri izin kepada mereka, entah siapa yang memberi izin itu. Tapi yang jelas kesultanan tidak beri izin. Karena diketahui ada penampilan dua aksi artis seksi itu. Kawasan itu sangat kental dengan budaya, kenapa Telkomsel bisa ya merusak hal itu, ini sudah memalukan sekali," ungkapnya.

Mahmud juga meminta kepada pihak Telkomsel agar meminta maaf secara terbuka kepada publik, terkait dengan mendatangkan dua artis murahan tersebut. "Kami harap mereka meminta maaf kepada publik, sebelum kami berikan teguran keras kepada mereka. Dan, ini terakhir bagi mereka untuk datangkanartis seksi lagi," tandasnya

Mahmud juga meminta agar pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate juga jelih melihat event yang diselenggarakan oleh siapapun.

"Jika meminta izin kepada pemerintah buat event, tanya dulu, artis siapa yang mau didatangkan, kalau artis yang hanya datang menampilkan auratnya alangkah baiknya jangan. Tindakan Telkomsel ini tentunya sangat memberi tamparan keras, dan pemerintah harus tegas menyikapinya," terangnya.
Mahmud merasa sesalkan dengan pihak telkomsel. Sebaba, di satu sisi, ada hadiah paket umroh tetapi artis yang mengisi berbagai acara itu justru yang layak."Kenapa tidak datangkan ustad atau artis yang pantas, yang ada nilai edukasi? Terakhir saya tegaskan Telkomsel harus minta maaf ke publik, sebelum kami beri teguran keras," tegasnya lagi.

Terpisah, Kadis Parawisata, Samin Marsaoly yang juga ikut berkomentar di dunia maya kemarin saat diwawancarai menegaskan agar pihak Telkomsel segera meminta maaf kepada publik.

"Jika tidak meminta maaf kami akan boikot Telkomsel. Karena mereka tidak pernah tahu kalau Ternate ini ada adat se atorang dan punya visi menjadikan Kota Ternate sebagai Kota Agamais. Ini sangat memalukan sekali," ucap Samin.

Ketua Muslimat NU Maluku Utara (Malut) Rosita Alting menyayangkan konser yang diselenggarakan Telkomsel kemarin. Menurutnya, kegiatan untuk menghadirkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News