Nadiem Makarim: Sejak Awal Kebijakan Saya untuk Seluruh Guru Termasuk Honorer
Menanggapi mekanisme ini, M. Budi Jatmiko, ketua umum Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia menyampaikan bantuan ini memang sebaiknya langsung ditransfer ke rekening bank masing-masing dosen sehingga akuntabel.
Dr. Dino Patti Djalal, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Dosen Indonesia juga turut merespons positif. Mekanisme bantuan ini dinilai lebih mudah dicek, lebih mudah diverifikasi, lebih mudah diterima, dan meminimalisir potensi penyelewengan.
Lebih lanjut dikatakan Nadiem, setelah melengkapi keseluruhan proses, PTK diberikan waktu mengaktifkan rekening dan mencairkan bantuan senilai Rp 1,8 juta dipotong pajak hingga 30 Juni 2021.
"Dari awal masa jabatan, saya selalu menegaskan seluruh kebijakan Kemendikbud tidak hanya berpihak pada guru-guru sekolah negeri, tetapi juga di sekolah swasta. Termasuk para guru honorer," pungkas Nadiem Makarim. (esy/jpnn)
Nadiem Makarim menegaskan sejak awal menjabat seluruh kebijakan yang dikeluarkan untuk guru sekolah negeri swasta dan guru honorer
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Hardiknas 2024, Mbak Rerie: Masalah Pengangkatan Guru Honorer Harus Segera Dituntaskan
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar
- Seleksi PPPK: Pernyataan Terbaru Ketum PGRI terkait Guru Swasta & Honorer Negeri
- Konser Musikal Memeluk Mimpi-Mimpi: Merdeka Belajar, Merdeka Mencintai Bertabur Artis
- Kekurangan Guru Makin Besar, Pengangkatan Honorer Menjadi PNS & PPPK Mendesak Dilakukan