Nah Lho.. DPRD Malah Minta Konversi Elpiji Ditunda

jpnn.com - KOTABARU – Minimnya transportasi dan distribusi menjadi kendala penerapan konversi minyak tanah ke gas elpiji di Kotabaru. DPRD Kabupaten Kotabaru pun meminta pemerintah pusat agar tetap memberikan kuota minyak tanah bagi warganya.
Wakil Ketua DPRD Kotabaru, Mukhni AF, mengatakan bahwa pihaknya setuju dengan kebijakan konversi dari pemerintah. Namun, dengan syarat harus terlebih dulu dilengkapi sarana dan prasarana pendukungnya. Jika belum siap maka konversi lebih baik ditunda.
"Secara pribadi saya tidak setuju kalau konversi minyak tanah ke gas diterapkan di Kotabaru, mengingat belum siapnya sarana pendukung. Jika kebijakan ini tetap diterapkan bersamaan dihapusnya distribusi minyak tanah maka justru akan menyengsarakan masyarakat," kata Mukhni beberapa waktu lalu.
Menurut dia, pemerintah harus memperhatikan kondisi masyarakat Kotabaru. Khususnya yang tinggal di daerah-daerah terpencil kepulauan yang tidak dibarengi dengan fasilitas maupun infrastruktur memadai. (dye/jos/jpnn)
KOTABARU – Minimnya transportasi dan distribusi menjadi kendala penerapan konversi minyak tanah ke gas elpiji di Kotabaru. DPRD Kabupaten Kotabaru
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gubernur Herman Deru Harap Atlet Sumsel Dulang Prestasi di 2 Event Nasional Ini
- May Day Tanpa Demo, Pekerja Sambu Group Tanam 1.001 Mangrove di Inhil
- Operasi Pekat Progo 2025, Polres Bantul Sita Puluhan Botol Miras Oplosan
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- Gubernur Ahmad Luthfi Bakal Kembangkan Wilayah Aglomerasi Banyumas
- Calon Haji Asal Cirebon Meninggal Dunia di Embarkasi Indramayu