Nama Wim Disebut, Penonton Teriak Huuu

Nama Wim Disebut, Penonton Teriak Huuu
Suporter Timnas. Foto: Dok.JPNN
TIDAK ada suara ledakan petasan, tak ada pula nyala kembang api saat Christian Gonzales mencetak dua gol ke gawang Qatar kemarin. Yang terdengar hanya suara terompet dan riuh teriakan para penonton dari tribun Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan.

Hilangnya dua "amunisi" wajib para penonton saat menyaksikan timnas bertanding itu tidak terlepas dari ketatnya pengamanan. Para petugas dari kepolisian sangat ketat dan cermat memeriksa barang bawaan penonton saat akan memasuki stadion.

Panitia pelaksana (panpel) ogah kecolongan lagi dengan ulah penonton yang "hobi" membunyikan mercon dan menyalakan kembang api setiap menyambut gol. Panpel sangat trauma setelah mendapat dua kali surat peringatan dari FIFA. Sebab, jika dalam laga kemarin penonton kembali berulah seperti saat Indonesia menjamu Bahrain pada 6 September lalu, panpel langsung dihukum FIFA. 

Kala Indonesia menjamu Bahrain, reputasi panpel tercoreng saat laga dihentikan sekitar 20 menit. Insiden itu dipicu penonton yang menyalakan mercon dan kembang api setelah gawang Indonesia dibobol Bahrain dua kali. "Dalam pertandingan kali ini (kemarin, Red) kita tidak terlalu concern pada berapa jumlah penonton. Tapi, keamanan pertandingan menjadi prioritas utama," kata Mursyid W.K., koordinator II panpel pertandingan, kemarin.

TIDAK ada suara ledakan petasan, tak ada pula nyala kembang api saat Christian Gonzales mencetak dua gol ke gawang Qatar kemarin. Yang terdengar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News