Napi Kasus Perampokan Kabur dari Nusakambangan, kok Bisa?

Napi Kasus Perampokan Kabur dari Nusakambangan, kok Bisa?
Nusakambangan. Ilustrasi Foto: Ist/dok.JPNN.com

Kodim sudah menginstruksikan anggota untuk siaga dan untuk melakukan langkah agar napi bisa ditemukan.

"Apabila ada warga yang mengetahui keberadaan Darmo untuk melaporkan karena di duga keberadaan Darmo masih di pulau Nusakambangan," kata Taryo.

Informasi yang dihimpun Radar Banyumas dari Kapolsubsektor Nusakambangan Ipda Siswanto mengatakan, sebelum melarikan diri, Kadarmono diketahui membeli roti sebanyak 30 bungkus di warung milik Raharjo yang berada di Lapas Kembangkuning yang berjarak sekitar 7 kilometer dari Lapas Permisan Nusakambangan.

“Kata pemilik toko, napi Kadarmo datang menggunakan sepeda motor,” kata Siswanto.

Hal itu diketahui setelah tim gabungan pencarian menemukan sepeda motor yang digunakan Kadarmo di pertigaan Ngasem, kurang lebih berjarak jarak 500 meter dari Lapas Kembangkuning arah Kampung laut.

"Kami sudah melakukan pencarian, namun keberadaan napi tersebut belum ada titik terang," pungkasnya. (fiz/ttg)

Kronologis Napi Perampokan Kabur

Senin, 19 Juni 2017

Kadarmono alias Darmo bin Sukandar melarikan diri dari Lapas Kelas IIA Permisan Nusakambangan, Cilacap, Jateng, Senin (19/6).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News