NasDem Ajak Bisik-Bisik, Golkar Merespons Begini
Firman menegaskan penentuan capres oleh pimpinan partai melalui konvensi tidak merepresentasikan rakyat.
Bahkan Ia mencontohkan banyaknya ketua partai yang mencalonkan diri menjadi anggota DPR, tidak dipilih rakyat.
"Artinya kan yang dipilih oleh ketua partai belum tentu representasi dari rakyat.Kira kira seperti itu," tegasnya.
Oleh karena itu, lanjut Firman dalam koalisi ada aturan-aturan yang perlu dibuat dan disepakati.
Firman menegaskan kembali hingga saat ini belum ada pembicaraan dengan Nasdem terkait koalisi dan konvensi yang akan digelar Nasdem.
"Sampai sekarang kita belum ada pembicaraan. Itu kan tingkat tinggi partai, antar ketum. Kita pokoknya ikut komando ketum," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Parta NasDem Surya Paloh mengatakan dirinya akan membahas koalisi dengan Partai Golkar secara pertemanan.
"Golkar mau (konsolidasi) nggak? Kan belum tentu, nanti kita lihat, kita coba bisik-bisik dulu ya. Kita duduk mungkin, secara pertemanan ya," kata Surya Paloh kepada wartawan di Hotel Redtop, Pecenongan, Jakarta Pusat, Kamis (28/10).
selama hasil Munas Golkar tidak mengalami perubahan, maka pencapresan Airlangga Hartarto adalah perjuangan seluruh kader partai
- Tim 7 Jokowi Rayakan Kemenangan Prabowo-Gibran dengan Membantu Masyarakat
- Paulus Waterpauw Maju Pilgub Papua, Ini Respons Golkar dan Hanura
- Pilpres Era Jokowi Munculkan Gejala Otoritarianisme Baru
- Prabowo Rajin Dampingi Presiden Jokowi, Begini Kata Pengamat
- Menko Airlangga Dorong Kerja sama RCEP dengan GCC Diperluas
- Jokowi-Prabowo Dinilai Mampu Solidkan Koalisi Pemerintahan Baru