NasDem: Donald Trump Harus Minta Maaf ke Bangsa Indonesia
Sebelumnya, Gatot beserta istrinya dan delegasi TNI mengalami kejadian tak mengenakkan ketika tiba-tiba mendapat pemberitahuan tentang larangan memasuki AS.
Gatot memperoleh informasi itu dari maskapai Emirates di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Sabtu (21/11) sore, atau beberapa saat sebelum boarding.
Sedianya, Gatot menggunakan maskapai Emirates EK 0357 dari Bandara Soekarno Hatta menuju Washington DC untuk memenuhi undangan Jenderal Dunford sekaligus menghadiri Chiefs of Defense Conference on Counter Violent Extremist Organizations (VEOs) pada 23-24 Oktober 2017.
“Beberapa saat sebelum keberangkatan ada pemberitahuan dari maskapai penerbangan bahwa Panglima TNI beserta istri tidak boleh memasuki wilayah AS oleh US Custom and Border Protection,” kata Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Wuryanto. (Mg4/jpnn)
Partai Nasional Demokrat (NasDem) angkat bicara terkait insiden pencekalan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo beserta istri dan delegasi TNI masuk ke AS.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Panglima TNI: Modernisasi Kopassus Dilakukan secara Bertahap
- Bagi Jenderal Maruli, Pengubahan KKB ke OPM Berdampak Seperti Ini
- Ubah Sebutan KKB Menjadi OPM, Panglima TNI Banjir Dukungan
- Aburizal Bakrie Dukung TNI-Polri Menindak Tegas OPM
- Panglima TNI Bersama Sejumlah Tokoh Tinjau Arus Balik Lebaran 2024, Lihat
- Bamsoet Dukung Panglima TNI Menindak Tegas OPM