Nasdem: Investor China Siap Dukung Hilirisasi Nikel Indonesia, Apa Kabar Perusahaan Lokal?
Kamis, 08 Februari 2024 – 12:01 WIB
Lusyani melanjutkan industri smelter nikel yang dinikmati China itu, mencemari lingkungan dengan sangat serius.
Lingkungan yang dicemari adalah udara,tanah dan air yang akan terkontaminasi logam dan zat kimia beracun.
"Itu sangat berbahaya bagi manusia dan makluk hidup lainnya," tegasnya.
Menurutnya, sebagai negara penghasil nikel, Indonesia memang tak bisa hindari pembangunan smelter.
"Tetapi seharusnya dilakukan oleh perusahaan lokal dan diikuti oleh pembangunan industri baterai dan kendaraan listrik," pungkasnya. (flo/jpnn)
China menyambut kebijakan hilirisasi di Indonesia dengan gembira karena mayoritas menjadi investor.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dukung Program Pemerintah, Arsari Tambang Resmi Bangun Pabrik Hilirisasi Timah
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- HUT ke-26, Kementerian BUMN Terus Genjot Hilirisasi Pertambangan
- Pemerintah Harus Tolak Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Freeport
- Smelter Tembaga PTFI Didorong Memberi Nilai Tambah untuk Indonesia
- Meliput Kawasan Nikel di Indonesia, Mendengar Kisah Kehidupan Manusia