NasDem Tempatkan Kaum Perempuan di Posisi Spesial
Mengamini hal ini, Politikus NasDem Eva Yuliana mengatakan partai besutan Surya Paloh itu memang mempunyai perhatian yang sangat besar untuk perempuan Indonesia.
Perhatian itu, ketika NasDem menyusun kepengurusan di partai dari pusat hingga daerah selalu memberikan porsi yang lebih bagi perempuan.
Berikutnya, ketika menyusun pencalegan. Nasdem mengajukan keterwakilan perempuan dalam pencalegan di KPU sebesar 38-40 persen. "Di situ kita bisa dilihat Partai Nasdem memang memperhatikan tentang keterwakilan perempuan," kata mantan aktivis PMII ini.
Program-program di DPP juga banyak menyentuh peran serta perempuan dari berbagai bidang, baik di politik, hukum, ekonomi, maupun kebudayaan. Program yang dibuat NasDem diimplementasikan oleh para caleg di daerah pemilihan.
Eva yang menjadi caleg Dapil Jateng V yang meliputi Sukoharjo, Klaten, Boyolali, dan Solo ini juga melakukan program yang menyentuh kaum perempuan.
"Kita mendengarkan aspirasi dan keluhan-keluhan perempuan. Kita berikan pelatihan, ada seminar bagi perempuan," tuturnya..
Program yang langsung bersentuhan dengan perempuan juga dijalankan. Salah satu yang digencarkan oleh Eva adalah pasar murah. Pasar murah tidak hanya meringankan perempuan, tetapi juga seluruh keluarga.
"Karena bisa membeli sembako dengan harga murah. Saya merasa bersyukur bisa membantu," ucapnya.
Kepentingan Partai NasDem menempatkan kaum perempuan di posisi strategis supaya bisa berkompetisi dalam menempati posisi di masyarakat maupun lembaga negara.
- Ahmad Sahroni Dukung Pembangunan Lapas di Babel Guna Mengatasi Over Kapasitas
- PKB dan NasDem Akan Bergabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Darmizal Merespons Begini
- NasDem dan PKB Diminta Tak Ikut Atur Susunan Kabinet Pemerintahan yang Baru
- Nasdem Berharap Presiden Tetap Mengangkat Profesor Zudan Jadi Penjabat Gubernur Sulbar
- Habib Aboe Tegaskan Kunjungan PKS ke Nasdem dan PKB Bukan untuk Perpisahan
- Mahkamah Partai Nasdem Tangani Gugatan Internal Caleg DPR RI