Nasib Sekdaprov Sumut Tidak Jelas

Nasib Sekdaprov Sumut Tidak Jelas
Nasib Sekdaprov Sumut Tidak Jelas
Sebelumnya, Syamsul Arifin menyindir Gatot Pudjonugroho terkait pengusulan nama sekdaprov ini. Syamsul sudah mendengar kabar mengenai langkah Gatot yang mengajukan tiga calon sekdaprovsu, di luar yang sudah diajukan dirinya.

Meski tidak langsung menyebut nama Gatot, Syamsul menyayangkan langkah Gatot itu. Dia mengatakan, pengisian jabatan sekda tidak boleh hanya berdasarkan suka atau tidak suka terhadap para calon. Kata Syamsul, sekda merupakan jabatan yang dikendalikan oleh sistem.

Seperti diberitakan, TPA sudah dua kali membahas calon sekdaprovsu. Hanya saja, seperti sidang TPA yang pertama pada 8 April 2011, sidang ini juga belum berhasil menetapkan nama sekdaprovsu.

Ketiga calon sekda Sumut yang diusulkan Syamsul saat belum dinonaktifkan sebagai gubernur adalah Kadis Pendapatan Daerah Pemprovsu Syafaruddin, Kadis Pendidikan Pemprovsu Saeful Safri, dan Penjabat Bupati Madina, Aspan Sofyan Batubara.

JAKARTA -- Entah sampai kapan kepemimpinan di Pemprov Sumut tidak normal, yakni jabatan gubernur dan sekdaprov dipegang oleh pelaksana tugas (plt)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News