Negosiasi dengan Madrid, Neymar Makin Tak Disukai Pemain PSG

Negosiasi dengan Madrid, Neymar Makin Tak Disukai Pemain PSG
Neymar. Foto: AFP

jpnn.com, PARIS - Rumor negosiasi antara pihak Neymar dengan Real Madrid bergulir kencang beberapa hari belakangan.

Paris Saint-Germain sebagai si pemilik pemain bukannya tidak tahu. Saat ini, superagen pemain, Pini Zahavi dan Neymar Senior, sedang mencari jalan terbaik buat ketiga pihak; Neymar, PSG dan Real Madrid.

Rumor soal Ney itu juga menjadi bahan perbincangan di skuat PSG. Liberation melansir, para pemain klub yang memastikan tiga gelar (Ligue 1, League Cup dan French Cup) itu mulai sering membahas Neymar setelah Neymar Senior memberi tahu Presiden PSG Nasser Al Khelaifi, bahwa anaknya sudah tak ingin membela PSG.

Klub kabarnya masih berusaha memperjuangkan, dengan menawarkan kontrak baru. Nah, itu yang membuat skuat PSG panas. Kontrak baru buat Neymar tentu saja membuat gaji pemain berusia 26 tahun itu kembali naik. Kenaikan gaji Neymar akan membuat jurang lebih dalam di internal tim.

Dalam sebuah sesi latihan, dua pemain PSG, Marquinhos dan Adrien Rabiot dilaporkan membahas soal kemungkinan kenaikan gaji Neymar. Rabiot, pemain muda Prancis yang kontraknya di PSG akan berakhir 2019 menumpahkan kekesalan. "Ini semua tentang Neymar. Dia seharusnya bermain saja sendiri," kata Rabiot.

Bukannya menjadi pertengkaran dengan pemain lain, omongan Rabiot disambut baik sejumlah pemain lain. Bahkan saat masalah itu dibahas di grup WhatsApp pemain PSG, Rabiot mendapat dukungan dari rekan-rekannya, terutama yang bukan dari Brasil. (adk/jpnn)


Agen pemain, Pini Zahavi dan ayah Neymar saat ini sedang mencari jalan terbaik untuk mereka, PSG dan Real Madrid.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News