Nekat Betul, SP Berani Jual Narkoba di Wilayah yang Jadi Atensi Jokowi

jpnn.com, PENAJAM PASER UTARA - Aparat kepolisian menggagalkan peredaran sabu-sabu sebanyak 60 paket di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Hendrik Eka Bahalwan mengatakan pihaknya mengamankan pria berinisial SP (42) yang diduga menjual narkoba di pinggir jalan Desa Semoi Dua, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur
"SP langsung digeledah saat diamankan di pinggir jalan itu dan ditemukan 60 paket sabu-sabu," kata AKBP Hendrik Eka Bahalwan, Sabtu (11/2).
Pengungkapan peredaran narkoba tersebut berdasarkan penyelidikan personel Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Sepaku.
Sebab, di Desa Semoi dua terindikasi sering terjadi transaksi sabu-sabu.
Di mana lokasi itu merupakan pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi ibu kota baru.
SP warga Desa Semoi Dua, Kecamatan Sepaku diamankan polisi pada Senin (6/2) malam.
Polisi menemukan 60 paket sabu-sabu seberat 15,12 gram.
Aparat kepolisian menemukan 60 paket sabu-sabu seberat 15,12 gram dari tangan pelaku.
- Kericuhan di Kemang, 10 Tersangka Ditangkap, Ada Barbuk Senjata, Lihat
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Inikah Provokator yang Ditangkap Polisi saat Demo Hari Buruh?
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu